Ciptakan peluang usaha, ATC Gelar Pelatihan Ekstraksi DNA dan PembuatanPot Pourri

October 9, 2017, oleh: superadmin


Agriculture Training Center (ATC) kembali gelar pelatihan bagi mahasiswa Agroteknologi (7/10). Pelatihan tersebut meliputi ekstraksi DNA dan pembuatan pot-pourri. Herdian selaku salah satu trainer mengatakan salah satu tujuan dari diadakan pelatihan tersebut yaitu melatih kreatifitas mahasiswa dalam menciptakan peluang usaha melalui produk-produk pertanian seperti pembuatan pot-pourri tersebut. Pelatihan dimulai pukul 09.00 sampai pukul 11.00 WIB. Pelatihan yang diikuti sekitar 66 peserta dari berbagai angkatan (red: angkatan 2012 sampai 2017) tersebut ditempatkan di tiga tempat berbeda yaitu Lab. Pasca Panen, Lab. Kultur in vitro dan Lab. Proteksi. Masing-masing setiap tempat dipandu oleh satu trainer, dua co-trainer dan laboran.
Alia Hesti, tainer yang lain mengatakan bahan ekstraksi DNA dan pembuatan pot-pourri sangat mudah didapat. “ Bahan untuk ekstraksi DNA dan pot pourri sangat mudah didapat, Dalam Ektstraksi DNA, bahan yang digunakan yaitu buah pisang. Hasil ekstraksi kemudian dibuat souvenir berupa gantungan kunci, sedangkan untuk pembuatan pot-pourri, kali ini menggunakan biji-bijian berupa biji kacang hijau untuk warna hijau, biji kacang hijau kupas untuk warna kuning dan biji saga untuk warna kuning. Biji-biji tersebut ditata semenarik mungkin didalam botol dan kemudian dibuat gantungan kunci”, terang mahasiswi agroteknologi angkatan 2015 tersebut.
Dengan diadakannya pelatihan tersebut, mahasiswa yang mengikuti merasa senang seperti yang diungkapkan oleh Sheffara mahasiswa angkatan 2017. “ Dengan pelatihan ini saya merasa senang dan mendapat tambahan ilmu, saya jadi ngerti cara mengekstraksi DNA pisang dan menata biji-biji untuk dibuat souvenir” ujar Mahasiswa Bogor tersebut. Disamping itu mahasiswa yang lain, Aisyah Novianti Amalian mengatakan pelatihan tersebut memberikan banyak pelajaran dan berharap ada pelatihan-pelatihan lain dari ATC yang bisa dikuti lagi.
Ditemui di tempat terpisah, Bapak Taufiq Hidayat selaku penanggung jawab pelatihan dan pengelola ATC mengatakan bahwa tidak hanya pelatihan ekstraksi DNA dan pot pourri saja melainkan ada pelatihan lain yang akan dilakukan. “ Pelatihan terdekat akan dilakukan sekitar tanggal 28 Oktober mengenai pembuatan healthy juice dan pewarnaan bunga” ungkap Dosen alumni Fakultas pertanian UMY tersebut. Disamping itu dosen yang akrab dipanggil Pak taufiq tersebut mengatakan bahwa pelatihan yang dilakulan ATC tidak hanya terbatas bagi mahasiswa melainkan pihak ATC juga sering melakukan pelatihan-pelatihan bagi masyarakat.